Resensi Novel: Gadis Jakarta Karya Najib Khailani

Identitias Buku

Pengarang       : Najieb Khaelani

Judul               : Gadis Jakarta

Judul Asli        : A’dzarau Jakarta

Jmlh Halaman : 224

Tahun              : 2001

Cetakan           : Pertama April

Tempat terbit   : Jogyakarta

Penerbit           : Navilla

Sinopsis

Gadis Jakarta karya Najib Kaelani, Novelis Mesir ini menceritakan tentang kondisi pergolakan politik Indonesia tahun 1965. Di kisahkan seorang gadis, anak dedengkot Masyumi yang berjuang sendirian membebaskan ayahnya dan kekasihnya yang ditahan oleh Partai karena menentang haluan ideology partai, Partai PKI demikian menguasai peraturan politik Indonesia ketika itu, mereka menggunakan berbagai cara untuk mencapai cita-cita Namun kegigihan Az-Zaim (ketua partai) kandas oleh kegigihan gadis muda. Karena cintanya ditolak Az-Zaim nekat menggunakan berbagai cara. Termasuk menculik dan memenjarakan sang ayah dan kekasih Fatimah (nama gadis Jakarta tersebut).

Novel ini juga bisa disebut novel sejarah, karena menceritakan babak demi babak pergolakan politik yang menurut setting cerita ini adalah pemberontakan PKI. Uniknya penulis menggunakan berbagai symbol untuk memperkuat ide cerita. Namun kesan romantic dari sebuah novel tetap terjagadengan baik. Demikianlah synopsis novel ini yang ditulis oleh orang asing khususnya orang Arab Mesir tentang kondisi Indonesia.

Kelebihan

Pemilihan nama tokoh dalam novel ini, Najib Khaelani mengkolaborasikan nama-nama tokoh yang terlibat dengan nama-nama orang-orang Negara asal penulis akan tetapi pemilihan nama tokoh tersebut memberikan kelebihan di mana penulis memunculkan figure Arab namun menceritakan kondisi Asing.

Kekurangan

Sejauh penelusuran penulis Novel ini sudah memberikan kesempuranaan tersendiri, sebagai pembaca dan sudah faham dengan kondisi Negara Indonesia dan perpolitikan yang terjadi sebaliknya pula Najib Khaelani sebagai orang asing mencoba menukilalkan kondisi Indonesia memlalui Novelnya, hal ini membuat berbagai kekurangan kalaupun ada tenggalam dengan usahan yang Najib Khaelani luahkan di dalamnya baik Alur penceritaan ataupun penokohannya.

Penilaian

Menurut penulis Novel ini meruapakan salah satu novel yang menceritakan kondisi Negara Indonesia dengan memunculkan gejolak politik di kalangan masyarakat. Sisi politik kelam di masa tahun 1965 di Indonesia yang gelap dengan perpartaain membuahkan novel ini tergolong novel sejarah.

Share this

catatanjasmadi